Sebagai seorang praktisi HR, saya sering melihat tantangan yang sama di berbagai perusahaan: data karyawan yang begitu banyak namun tersebar di berbagai file Excel atau sistem yang berbeda. Hal ini membuat pengambilan keputusan strategis menjadi sangat subjektif, yang sayangnya sering berujung pada tingginya angka *turnover* dan rendahnya keterlibatan karyawan. Tanpa data yang terpusat dan mudah dianalisis, sulit untuk melihat gambaran besar dan menjawab pertanyaan krusial seperti, “Mengapa karyawan terbaik kita resign?” atau “Departemen mana yang paling produktif?”.
Di sinilah HR analytics hadir sebagai solusi modern untuk mengubah tumpukan data SDM menjadi *insight* yang bisa ditindaklanjuti. Dengan menggunakan software HR analytics yang tepat, kita dapat memahami tren, memprediksi kebutuhan talenta di masa depan, dan mengoptimalkan kinerja sumber daya manusia secara keseluruhan. Alat ini bukan lagi sekadar kemewahan, melainkan sebuah kebutuhan strategis untuk perusahaan yang ingin bertumbuh secara berkelanjutan di tahun 2025 dan seterusnya.
Key Takeaways
HR Analytics mengubah data mentah SDM menjadi insight strategis untuk pengambilan keputusan yang objektif, mulai dari rekrutmen hingga retensi karyawan.
Software HR analytics modern menawarkan fitur prediktif yang dapat membantu memprediksi tingkat turnover karyawan dan mengidentifikasi faktor penyebabnya.
Integrasi dengan sistem lain seperti payroll dan manajemen kinerja adalah kunci untuk mendapatkan analisis 360 derajat terhadap produktivitas dan biaya tenaga kerja.
Memilih platform yang tepat, seperti HashMicro EVA, memungkinkan kustomisasi metrik sesuai kebutuhan unik industri dan skala bisnis untuk analisis yang lebih relevan.
Rekomendasi Software HR Analytics Terbaik 2025
Pilihan terbaik berdasarkan kebutuhan bisnis Anda
-
HashMicro EVA : Perusahaan skala menengah hingga besar yang butuh kustomisasi mendalam. Solusi end-to-end yang mengintegrasikan seluruh data HR dari rekrutmen hingga pensiun dalam satu platform analitik.
-
Visier : Perusahaan enterprise yang fokus pada people analytics murni. Platform khusus untuk analisis prediktif dan benchmarking data SDM secara mendalam.
-
Talenta by Mekari : UKM dan startup di Indonesia. Solusi HRIS lokal dengan fitur pelaporan dasar untuk payroll dan administrasi karyawan.
-
Tableau : Perusahaan dengan tim data yang kuat. Platform Business Intelligence (BI) fleksibel yang dapat diintegrasikan dengan berbagai sumber data HR.
-
SAP SuccessFactors : Korporasi global dan perusahaan besar. Solusi HCM komprehensif dengan modul workforce analytics yang kuat untuk perencanaan strategis.
-
Oracle Fusion Cloud HCM : Perusahaan skala enterprise. Platform HCM dengan analitik berbasis AI dan KPI yang sudah terpasang untuk analisis lintas fungsi.
-
Workday People Analytics : Perusahaan besar yang menggunakan ekosistem Workday. Platform terpadu dengan augmented analytics untuk menyajikan data dalam format cerita yang mudah dipahami.
-
BambooHR : Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Sistem HR yang user-friendly dengan fitur pelaporan yang mudah digunakan untuk kebutuhan dasar.
-
Zoho People : Bisnis kecil hingga menengah yang mencari solusi terjangkau. Bagian dari ekosistem Zoho yang menawarkan dasbor analitik HR, prediksi atrisi, dan matriks keahlian.
-
ADP Workforce Now : Perusahaan dari berbagai skala yang fokus pada payroll dan kepatuhan. Menyediakan modul analitik dan data benchmarking yang kuat, terutama untuk data kompensasi.
-
UKG Pro : Perusahaan dengan kebutuhan manajemen tenaga kerja yang kompleks. Menawarkan people analytics dengan rekomendasi berbasis AI untuk keputusan strategis terkait SDM.
-
Microsoft Power BI : Perusahaan yang sudah menggunakan ekosistem Microsoft. Alat visualisasi data serbaguna yang dapat terhubung ke sistem HR manapun untuk membuat dasbor kustom.
Rekomendasi Software HR Analytics Terbaik untuk Bisnis Anda
Setelah memahami pentingnya HR analytics, langkah selanjutnya adalah memilih alat yang tepat. Setiap software menawarkan keunggulan yang berbeda, disesuaikan dengan skala dan kebutuhan bisnis yang beragam. Berikut adalah ulasan mendalam dari 12+ software HR analytics terbaik yang telah saya analisis untuk membantu Anda membuat keputusan yang lebih cerdas.
Terbaik Karena
Ideal untuk kustomisasi mendalam dan integrasi end-to-end
Terbaik Karena
Ideal untuk analisis prediktif dan benchmarking data SDM
Terbaik Karena
Ideal untuk UKM di Indonesia dengan fokus pada administrasi HR
Terbaik Karena
Ideal untuk perusahaan dengan tim data yang kuat
Terbaik Karena
Ideal untuk korporasi global dengan kebutuhan HCM kompleks
Terbaik Karena
Ideal untuk perusahaan skala enterprise dengan analisis berbasis AI
Terbaik Karena
Ideal untuk perusahaan yang sudah ada di ekosistem Workday
Terbaik Karena
Ideal untuk UKM yang mencari kemudahan penggunaan
Terbaik Karena
Ideal untuk bisnis kecil yang mencari solusi terjangkau
Terbaik Karena
Ideal untuk perusahaan yang fokus pada data payroll dan kompensasi
Terbaik Karena
Ideal untuk manajemen tenaga kerja kompleks dengan AI
Terbaik Karena
Ideal untuk visualisasi data kustom di ekosistem Microsoft
1. HashMicro EVA (HRM)
Sebagai platform yang saya kenal baik, HashMicro EVA bukan sekadar software HR biasa, melainkan sebuah solusi komprehensif yang dirancang untuk pasar Asia Tenggara. Keunggulan utamanya terletak pada integrasi *end-to-end* dan tingkat kustomisasi yang sangat tinggi. Ini berarti seluruh data, mulai dari rekrutmen, absensi, payroll, hingga penilaian kinerja dan perencanaan suksesi, terhubung dalam satu dasbor analitik yang kuat.
Platform ini memungkinkan HR untuk beralih dari peran administratif menjadi mitra strategis bisnis. Anda tidak lagi hanya melaporkan data, tetapi juga memberikan *insight* mendalam tentang kesehatan organisasi. Misalnya, Anda bisa dengan mudah mengidentifikasi karyawan berpotensi tinggi yang berisiko *resign* atau menganalisis efektivitas program pelatihan terhadap produktivitas tim.
Fitur Utama:
- KPI Tracking: Memungkinkan Anda menetapkan, memantau, dan mengevaluasi Key Performance Indicators (KPI) untuk setiap karyawan, tim, atau departemen secara *real-time*. Dasbornya yang interaktif memudahkan manajer untuk melihat pencapaian target dan memberikan *feedback* yang terukur.
- 9-Box Matrix Analysis: Alat visual ini sangat berguna untuk manajemen talenta. Anda dapat memetakan karyawan berdasarkan kinerja dan potensi mereka, memudahkan identifikasi calon pemimpin masa depan dan merancang program pengembangan yang tepat sasaran.
- Competency Management: Fitur ini membantu memetakan dan menganalisis kesenjangan kompetensi di seluruh organisasi. Dengan manajemen kompetensi yang baik, perusahaan dapat merancang program pelatihan yang lebih efektif dan memastikan setiap peran diisi oleh orang yang tepat.
- Succession Planning: Mengidentifikasi dan mempersiapkan talenta internal untuk mengisi posisi kunci di masa depan. Fitur ini memberikan visibilitas terhadap *talent pool* dan membantu mengurangi risiko yang timbul akibat kehilangan karyawan penting.
“Sistem yang sangat lengkap dan dapat disesuaikan. Tim dukungan mereka sangat membantu dalam menyesuaikan alur kerja agar sesuai dengan proses bisnis kami yang unik.” – Pengguna di G2
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Kustomisasi sangat fleksibel sesuai kebutuhan industri. | Implementasi untuk kustomisasi yang sangat kompleks memerlukan waktu. |
Dukungan teknis lokal yang responsif dan profesional. | Mungkin terlalu komprehensif untuk bisnis skala sangat kecil dengan kebutuhan dasar. |
Model lisensi unlimited user tanpa biaya tambahan per pengguna. | Perhitungan biaya transparan dan flat tanpa biaya tersembunyi. |
HashMicro EVA menawarkan solusi analitik HR yang sangat kuat dan terintegrasi, cocok untuk perusahaan yang ingin membuat keputusan berbasis data yang akurat dan relevan dengan konteks bisnis lokal.
Website: https://www.hashmicro.com/id/
2. Visier
Visier dikenal sebagai platform *people analytics* murni yang dirancang khusus untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan bisnis yang kompleks melalui data SDM. Platform ini tidak mencoba menjadi sistem HRIS, melainkan fokus sepenuhnya pada penyediaan analisis mendalam. Visier menggunakan AI untuk memberikan *insight* prediktif dan *benchmark* terhadap lebih dari 20 juta data karyawan global.
Fitur Utama:
- Predictive Analytics: Mampu memprediksi tren seperti risiko *turnover* karyawan atau kandidat mana yang paling mungkin berhasil.
- Benchmarking: Memungkinkan perusahaan membandingkan metrik HR mereka dengan rata-rata industri atau regional.
- Data Visualization: Menyajikan data dalam format visual yang interaktif dan mudah dipahami oleh para pemimpin bisnis.
“Visier memungkinkan kami untuk menjawab pertanyaan dari para pemimpin kami dengan data dalam hitungan menit, bukan minggu.” – Pengguna di G2
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Analisis prediktif dan benchmarking yang sangat kuat. | Biaya lisensi yang cenderung tinggi, lebih cocok untuk enterprise. |
Fokus murni pada analitik, memberikan insight mendalam. | Memerlukan integrasi dengan sistem HRIS yang sudah ada untuk sumber data. |
Antarmuka yang dirancang untuk pengguna bisnis, bukan hanya analis data. | Implementasi awal bisa jadi kompleks karena perlu menyatukan data dari berbagai sumber. |
Visier adalah pilihan terbaik bagi perusahaan besar yang sudah memiliki HRIS dan membutuhkan lapisan analitik canggih untuk mendorong strategi SDM.
Website: https://www.visier.com/
3. Talenta by Mekari
Talenta adalah salah satu pemain utama di pasar HRIS Indonesia, terutama untuk segmen UKM dan startup. Meskipun fokus utamanya adalah otomatisasi administrasi HR seperti payroll dan absensi, Talenta juga menyediakan fitur analitik dan pelaporan. Dasbornya menyajikan ringkasan data karyawan, tren kehadiran, dan rincian biaya gaji.
Fitur Utama:
- Employee Database Analytics: Memberikan laporan demografi karyawan, status, dan data penting lainnya.
- Payroll Reporting: Menghasilkan laporan rinci terkait komponen gaji, pajak, dan BPJS.
- Performance Review: Menganalisis hasil penilaian kinerja untuk melihat distribusi performa karyawan.
“Sangat membantu untuk proses payroll bulanan. Laporannya cukup lengkap untuk kebutuhan administrasi kami.” – Pengguna di Capterra
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Sangat sesuai dengan regulasi payroll dan pajak di Indonesia. | Fitur analitik tidak sedalam platform khusus analytics. |
Antarmuka yang ramah pengguna dan mudah diimplementasikan untuk UKM. | Kustomisasi laporan terbatas dibandingkan platform BI. |
Ekosistem Mekari yang terintegrasi dengan produk lain seperti akuntansi. | Fokus lebih pada pelaporan deskriptif daripada analisis prediktif. |
Talenta by Mekari cocok untuk perusahaan di Indonesia yang membutuhkan solusi HRIS terpadu dengan kemampuan pelaporan yang solid untuk kebutuhan administratif dan kepatuhan.
Website: https://www.talenta.co/
4. Tableau
Tableau bukanlah software HR, melainkan platform Business Intelligence (BI) terkemuka yang dapat terhubung ke hampir semua sumber data, termasuk sistem HR Anda. Fleksibilitasnya adalah kekuatan terbesarnya. Dengan Tableau, Anda dapat membuat dasbor HR yang sepenuhnya kustom, menggabungkan data karyawan dengan data dari departemen lain seperti keuangan atau penjualan untuk analisis lintas fungsi.
Fitur Utama:
- Interactive Dashboards: Membuat visualisasi data yang dinamis dan dapat dieksplorasi oleh pengguna.
- Data Blending: Menggabungkan data dari berbagai sumber (misalnya, HRIS, ATS, dan survei keterlibatan) dalam satu tampilan.
- Natural Language Queries: Memungkinkan pengguna untuk bertanya menggunakan bahasa biasa dan mendapatkan jawaban dalam bentuk visualisasi.
“Kemampuan untuk membuat visualisasi yang kompleks dan indah dari data kami sangat luar biasa. Kami bisa melihat tren yang tidak pernah kami sadari sebelumnya.” – Pengguna di G2
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Fleksibilitas visualisasi data yang hampir tak terbatas. | Memerlukan keahlian teknis atau tim analis data untuk memaksimalkannya. |
Dapat terhubung dengan berbagai sistem dan sumber data. | Bukan solusi HR out-of-the-box, perlu dibangun dari awal. |
Kemampuan analisis lintas fungsi yang sangat kuat. | Biaya lisensi bisa menjadi mahal seiring bertambahnya pengguna. |
Tableau adalah pilihan ideal untuk organisasi yang memiliki tim data atau analis yang terampil dan ingin membangun solusi analitik HR yang sepenuhnya disesuaikan dengan kebutuhan unik mereka.
Website: https://www.tableau.com/
5. SAP SuccessFactors
SAP SuccessFactors adalah bagian dari rangkaian Human Capital Management (HCM) yang dirancang untuk perusahaan skala besar dan korporasi global. Modul analitiknya, Workforce Analytics, menyediakan *insight* mendalam tentang tren tenaga kerja, perencanaan strategis, dan metrik operasional. Platform ini membantu menjawab pertanyaan strategis seperti, “Bagaimana perubahan demografi tenaga kerja akan memengaruhi bisnis kita dalam lima tahun ke depan?”.
Fitur Utama:
- Workforce Analytics: Menyediakan lebih dari 2.000 metrik, *benchmark*, dan analisis prediktif siap pakai.
- Strategic Workforce Planning: Membantu perusahaan merencanakan kebutuhan talenta di masa depan berdasarkan tujuan bisnis.
- Reporting: Alat pelaporan yang komprehensif untuk semua modul HCM, dari rekrutmen hingga suksesi.
“Alat yang sangat kuat untuk perusahaan besar. Modul analitiknya memberikan visibilitas yang kami butuhkan untuk perencanaan tenaga kerja global.” – Pengguna di G2
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Solusi HCM yang sangat komprehensif dan terintegrasi. | Implementasi bisa sangat kompleks dan memakan waktu. |
Kemampuan analitik dan perencanaan strategis yang kuat. | Biaya yang tinggi, hanya terjangkau untuk perusahaan besar. |
Tersedia benchmark industri yang luas. | Antarmuka terkadang terasa kurang intuitif dibandingkan solusi modern lainnya. |
SAP SuccessFactors adalah solusi yang tepat untuk organisasi multinasional yang membutuhkan platform HCM terpadu dengan kemampuan analitik kelas enterprise untuk pengambilan keputusan strategis.
Website: https://www.sap.com/
6. Oracle Fusion Cloud HCM Analytics
Sebagai pesaing utama SAP, Oracle menawarkan solusi HCM Analytics yang terintegrasi penuh dengan platform Fusion Cloud HCM mereka. Solusi ini dirancang untuk memberikan *insight* cepat melalui KPI, dasbor, dan visualisasi yang sudah dibuat sebelumnya. Oracle sangat menekankan penggunaan AI dan *machine learning* untuk mengidentifikasi tren, anomali, dan memberikan rekomendasi proaktif kepada manajer HR dan pemimpin bisnis.
Fitur Utama:
- Pre-built KPIs: Ratusan metrik dan KPI siap pakai yang mencakup seluruh siklus hidup karyawan.
- Cross-functional Data Analysis: Kemampuan untuk menganalisis data HR bersama dengan data keuangan dan operasional dari ekosistem Oracle.
- AI-powered Insights: Menggunakan AI untuk menyoroti tren penting dan memberikan penjelasan naratif tentang data.
“Analitiknya kuat dan dasbor pre-built sangat membantu kami untuk segera mendapatkan nilai dari data kami tanpa perlu membangun semuanya dari awal.” – Pengguna di G2
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Integrasi yang mulus dalam ekosistem Oracle Cloud. | Terikat kuat dengan ekosistem Oracle, kurang fleksibel untuk diintegrasikan dengan sistem lain. |
Analitik berbasis AI yang canggih. | Kompleksitas dan biaya yang tinggi, cocok untuk enterprise. |
Menyediakan insight lintas fungsi (HR, Finance, Supply Chain). | Memerlukan waktu untuk dipelajari oleh pengguna baru. |
Oracle Fusion Cloud HCM Analytics adalah pilihan yang sangat baik untuk perusahaan besar yang telah berinvestasi dalam ekosistem Oracle dan ingin memanfaatkan analitik berbasis AI untuk keputusan SDM.
Website: https://www.oracle.com/id/
7. Workday People Analytics
Workday telah menjadi pemimpin dalam pasar HCM cloud dengan platform tunggal yang menyatukan keuangan, HR, dan perencanaan. Pendekatan analitik mereka, yang disebut *augmented analytics*, berfokus pada penyajian *insight* dalam bentuk cerita yang mudah dicerna. Alih-alih hanya menampilkan grafik, Workday menjelaskan apa arti data tersebut, mengapa itu terjadi, dan apa yang bisa dilakukan selanjutnya.
Fitur Utama:
- Augmented Analytics: Secara otomatis menemukan dan menyajikan *insight* penting dari data Anda.
- Storytelling: Mengubah data menjadi narasi yang mudah dipahami untuk membantu para pemimpin mengambil tindakan.
- Benchmarking: Menyediakan data *benchmark* dari jutaan karyawan di platform Workday untuk perbandingan.
“Kemampuan untuk ‘bertanya’ pada data kami dan mendapatkan jawaban dalam bentuk cerita adalah pengubah permainan. Ini membuat analitik dapat diakses oleh semua orang.” – Pengguna di Capterra
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Platform tunggal yang terpadu untuk HR dan Keuangan. | Sistem yang tertutup, sulit diintegrasikan dengan aplikasi di luar ekosistem Workday. |
Augmented analytics yang inovatif dan mudah digunakan. | Biaya implementasi dan lisensi yang sangat tinggi. |
Pengalaman pengguna yang modern dan intuitif. | Kustomisasi bisa terbatas dibandingkan dengan platform BI murni. |
Workday People Analytics sangat ideal untuk perusahaan yang menginginkan platform HCM terpadu dengan kemampuan analitik canggih yang mudah digunakan bahkan oleh non-analis.
Website: https://www.workday.com/
8. BambooHR
BambooHR adalah salah satu software HR paling populer untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Fokus utamanya adalah kemudahan penggunaan dan sentralisasi data HR. Meskipun tidak memiliki kemampuan analitik prediktif yang canggih seperti Visier atau Workday, BambooHR unggul dalam menyediakan laporan HR yang jelas, ringkas, dan mudah diakses.
Fitur Utama:
- Standard & Custom Reports: Menyediakan berbagai laporan standar (seperti *headcount*, *turnover*, demografi) dan kemampuan untuk membuat laporan kustom.
- Employee Satisfaction (eNPS): Mengukur dan melacak kepuasan karyawan melalui survei eNPS.
- Headcount Tracking: Visualisasi data historis dan tren pertumbuhan jumlah karyawan.
“Sangat mudah digunakan! Laporannya sederhana namun kuat. Saya bisa mendapatkan data yang saya butuhkan dalam beberapa klik saja.” – Pengguna di G2
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Sangat mudah digunakan dan diimplementasikan. | Kemampuan analitik terbatas pada pelaporan deskriptif. |
Harga yang terjangkau untuk UKM. | Tidak memiliki fitur analisis prediktif atau benchmarking. |
Fokus pada pengalaman pengguna yang positif. | Kurang cocok untuk perusahaan dengan struktur HR yang sangat kompleks. |
BambooHR adalah pilihan yang sempurna untuk UKM yang membutuhkan sistem HR terpusat dengan kemampuan pelaporan yang mudah digunakan untuk mengelola operasional SDM sehari-hari.
Website: https://www.bamboohr.com/
9. Zoho People
Zoho People adalah bagian dari ekosistem aplikasi bisnis Zoho yang luas. Sebagai solusi HR, ia menawarkan fungsionalitas yang komprehensif dengan harga yang sangat kompetitif. Modul analitiknya memungkinkan HR untuk membuat dasbor kustom, melacak metrik penting, dan bahkan memberikan *insight* prediktif sederhana seperti prediksi atrisi.
Fitur Utama:
- HR Analytics Dashboard: Dasbor interaktif yang dapat disesuaikan untuk melacak berbagai metrik HR.
- Attrition Prediction: Model bawaan untuk membantu memprediksi karyawan mana yang kemungkinan besar akan meninggalkan perusahaan.
- Skill Set Matrix: Menganalisis dan memvisualisasikan keahlian yang ada di dalam organisasi untuk mengidentifikasi kesenjangan.
“Nilai yang luar biasa untuk harganya. Fitur analitiknya lebih dari cukup untuk kebutuhan kami sebagai bisnis menengah.” – Pengguna di Capterra
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Harga sangat kompetitif dan terjangkau. | Antarmuka bisa terasa sedikit ramai karena banyaknya fitur. |
Terintegrasi dengan baik dalam ekosistem Zoho yang luas. | Dukungan pelanggan terkadang bisa lambat merespons. |
Menawarkan fitur analitik yang cukup canggih untuk harganya. | Kustomisasi mendalam mungkin tidak sefleksibel platform lain. |
Zoho People sangat cocok untuk bisnis kecil hingga menengah yang mencari solusi HR yang kaya fitur dan terjangkau, terutama jika mereka sudah menggunakan produk Zoho lainnya.
Website: https://www.zoho.com/people/
10. ADP Workforce Now
ADP adalah nama besar dalam industri payroll dan layanan HR. Platform andalan mereka, Workforce Now, tidak hanya mengelola penggajian dan administrasi, tetapi juga dilengkapi dengan modul analitik dan *benchmarking* yang kuat. ADP memanfaatkan data anonim dari jutaan karyawan di databasenya untuk memberikan *benchmark* kompensasi dan *turnover* yang sangat akurat.
Fitur Utama:
- Analytics Studio: Alat untuk membuat dasbor dan laporan kustom dengan visualisasi data yang interaktif.
- Benchmarking Data: Akses ke data *benchmark* yang luas untuk gaji, *turnover*, dan metrik lainnya berdasarkan industri, lokasi, dan ukuran perusahaan.
- Compliance Reporting: Laporan yang membantu memastikan kepatuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan.
“Data benchmarking mereka tak tertandingi. Sangat membantu kami dalam memastikan paket kompensasi kami kompetitif.” – Pengguna di G2
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Data benchmarking yang sangat kuat dan akurat. | Antarmuka bisa terasa sedikit kuno dan kurang intuitif. |
Solusi yang andal dari penyedia terkemuka. | Biaya bisa menjadi mahal dengan tambahan modul. |
Fokus kuat pada kepatuhan dan pelaporan. | Beberapa pengguna melaporkan pengalaman dukungan pelanggan yang bervariasi. |
ADP Workforce Now adalah pilihan yang solid untuk perusahaan dari berbagai skala yang memprioritaskan data *benchmarking* yang akurat, terutama untuk strategi kompensasi dan kepatuhan.
Website: https://www.adp.com/
11. UKG Pro
UKG (Ultimate Kronos Group) Pro adalah solusi HCM yang komprehensif dengan fokus kuat pada *people analytics*. Platform ini dirancang untuk membantu organisasi memahami tenaga kerja mereka secara mendalam dan membuat keputusan yang lebih baik. UKG Pro menggunakan AI untuk memberikan rekomendasi proaktif dan menganalisis sentimen karyawan melalui survei.
Fitur Utama:
- Workforce Intelligence: Menyediakan analisis prediktif dan preskriptif untuk berbagai aspek SDM.
- AI-powered Recommendations: Memberikan saran berbasis data kepada manajer, misalnya tentang risiko *turnover* atau kandidat internal untuk suatu peran.
- Employee Surveys: Alat untuk mengukur sentimen dan keterlibatan karyawan secara berkelanjutan.
“Laporan dan analitiknya sangat mendalam. Kami dapat melihat tren dalam data kami yang membantu kami menjadi lebih proaktif dalam manajemen SDM.” – Pengguna di Capterra
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Kemampuan analitik yang kuat dengan rekomendasi AI. | Sistem yang sangat komprehensif, bisa jadi berlebihan untuk UKM. |
Fokus pada pengalaman dan sentimen karyawan. | Implementasi bisa memakan waktu dan sumber daya. |
Solusi yang terintegrasi untuk seluruh kebutuhan HCM. | Struktur harga bisa menjadi kompleks. |
UKG Pro sangat cocok untuk perusahaan menengah hingga besar yang ingin memanfaatkan AI dan analisis sentimen untuk menciptakan pengalaman karyawan yang lebih baik dan membuat keputusan SDM yang strategis.
Website: https://www.ukg.com/
12. Microsoft Power BI
Mirip dengan Tableau, Microsoft Power BI adalah alat analitik dan visualisasi data yang serbaguna. Keunggulan utamanya adalah integrasi yang mulus dengan ekosistem Microsoft lainnya, seperti Excel, SharePoint, dan Azure. Bagi perusahaan yang sudah banyak menggunakan produk Microsoft, Power BI menjadi pilihan yang alami untuk membangun dasbor analitik HR.
Fitur Utama:
- Custom Dashboards: Kemampuan untuk membuat dasbor interaktif dari awal atau menggunakan templat.
- Real-time Data Streaming: Menampilkan data yang diperbarui secara *real-time* di dasbor.
- Integration with Excel: Integrasi dua arah yang sangat kuat dengan Excel, memungkinkan analis untuk bekerja di lingkungan yang sudah mereka kenal.
“Jika perusahaan Anda menggunakan Microsoft 365, Power BI adalah pilihan yang jelas. Integrasinya mulus dan sangat kuat, terutama dengan Excel.” – Pengguna di G2
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Integrasi yang sangat baik dengan ekosistem Microsoft. | Memerlukan keahlian teknis untuk membuat dasbor yang kompleks. |
Harga yang kompetitif, terutama jika sudah memiliki lisensi Microsoft 365. | Bukan solusi HR khusus, perlu dihubungkan ke sumber data HR. |
Komunitas pengguna yang besar dan banyak sumber daya pembelajaran. | Manajemen data dari berbagai sumber bisa menjadi tantangan. |
Microsoft Power BI adalah pilihan yang sangat baik untuk organisasi yang ingin membangun solusi analitik HR kustom dan telah banyak berinvestasi dalam ekosistem teknologi Microsoft.
Website: https://powerbi.microsoft.com/
Kesimpulan
Memilih software HR analytics yang tepat adalah keputusan strategis yang bergantung pada skala bisnis, kompleksitas kebutuhan, dan anggaran Anda. Dari pengalaman saya, tidak ada satu solusi yang cocok untuk semua. Kuncinya adalah menemukan platform yang tidak hanya menyajikan data dalam grafik yang indah, tetapi juga memberikan *insight* yang relevan dan mudah dipahami oleh para pemimpin di perusahaan Anda. Menurut Gartner, investasi pada teknologi HR yang mendukung analitik terus menjadi prioritas utama bagi para pemimpin HR di seluruh dunia.
Platform seperti HashMicro EVA menonjol karena kemampuannya menawarkan solusi terintegrasi yang dapat disesuaikan secara mendalam, sementara alat seperti Visier memberikan kedalaman analitik prediktif yang tak tertandingi. Di sisi lain, platform BI seperti Tableau dan Power BI menawarkan fleksibilitas total bagi mereka yang memiliki sumber daya untuk membangunnya. Evaluasi kebutuhan Anda dengan cermat, dan jangan ragu untuk meminta demo untuk melihat bagaimana platform tersebut dapat benar-benar membantu mentransformasi fungsi HR Anda. Jika Anda ingin melihat bagaimana software HR terintegrasi dapat memberikan visibilitas penuh terhadap data SDM Anda, pertimbangkan untuk mencoba demo gratis.